Pelukis Langit


Teringat akan sebuah kisah di balik kelabu 
Ketika langit tak secerah dulu 
Sepekan sudah tak hadir ia menemuiku
Mungkinkah matahari sedang sendu? 
Menunggang bumi, sang pelukis bergegas menuju 
Mencari matahari namun tak temu 
Melihat itu,  kupu-kupu memanggil sang angin 
Titipkan warna pada setiap hembus 
Pelukis langit lari terburu-buru 
Hingga dia lupa warna kuning dan biru 

Pelukis langit lari terburu-buru, 
hingga yang ada hanya kelabu

-Banda Neira-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuhentikan Hujan

Hati yang Hampa

Resensi Buku: Anggukan Ritmis Kaki Pak Kiai