Baru

Semester lalu, adalah semester yang kurang baik bagiku.
Cukuplah aku dan Allah yang tahu apa yang terjadi di dalam sini, di luar sana, dan bagaimana pengaruhnya pada yang disini.

Kejujuran, usaha menerima dan memulai telah dilakukan dan kemudian, hati terbuka, luka tertutupi, mengering, tersisa garis yang jika dilihat, akan tersungging sebersit senyum di hati.

Masa lalu milik Allah, masa depan juga milik Allah, yang penting hari ini jangan kehilangan ridha Allah, gitu katanya.

Kemudian semua tampak memudar, akal berpikir dan berpikir, khawatir mengalir tapi lagi lagi sederhana yang sudah jadi wataknya, memaksa masuk ke dalam kepalaku, menyuruh nyuruh menjadi sederhana, lalu bergerak bersama sama..

Kemudian baru...
Alhamdulillah, tsumma alhamdulillah
Semoga ini, harmonis selamanya.

Malam
Nida

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuhentikan Hujan

Hati yang Hampa

Resensi Buku: Anggukan Ritmis Kaki Pak Kiai